Tuesday, January 10, 2012

TOKOH IDOLA

MENCERITAKAN TOKOH IDOLA
  Di tengah-tengah kehidupan ini, ada orang-orang tertentu yang menjadi tokoh idola. Orang -orang yang menjadi idola memiliki keistimewaan yang telah teruji. Keistimewaan tersebut antara lai ditunjukkan oleh prestasi, kepribadian, dan jasa-jasanya. Tokoh idola dapat berasal dari berbaga kalangan, misalnya politikus, pelukis, pemusik, petani, nelayan, pedagang, sastrawan, ahli hokum ekonom, guru,  dan ilmuwan.
Kalian semua tentunya mempunyai seorang tokoh idola yang kalia sayangi, kalian banggakan, bahkan yang kalian teladani. Tokoh tersebut misalnya Ki Hajar Dewantara, Kak Seto, R.A. Kartini, atau bahkan mungkin guru kalian ketika TK atau SD. Saat menceritakan tokoh biasanya kalian akan mengungkapkan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh tokoh tersebut .Perilakunya, ajaran-ajarannya, maupun kehidupan pribadinya.
Dalam menceritakan sosok tokoh idola, kalian terlebih dulu harus:
1. mengetahui identitas tokoh yang kalian idolakan,
2. mengetahui keunggulan-keunggulan yang dimiliki tokoh tersebut, da
3. mempunyai alasan logis mengapa kalian mengidolakannya.
Bacalah contoh penceritaan tokoh idola berikut ini!
Selamat pagi teman-teman. Aku akan menceritakan tokoh idolaku. Ia bernama Mohammad Hatta. Mohammad Hatta lahir pada tanggal 12 Agustus 1902 di Bukittinggi,  Sumatra Barat. Setelah menyelesaikan pendidikan di dalam negeri, pada tahun 1921 ia berangkat ke [[negeri Belanda ]]mengikuti kuliah pada Handels Hogere School  (Sekolah Tinggi Ekonomi) di Rotterdam. Kuliah ini baru dapat diselesaikannya pada tahun 1932 karena kegiatannya dalam Perhimpunan Indonesia (PI). Selama empat tahun berturut-turut, dari tahun 1926 sampai 1930, ia menjadi ketua PI. Organisasi para mahasiswa Indonesia yang belajar di negeri Belanda ini berjuang  untuk mencapai kemerdekaan bangsa atas dasar kekuatan sendiri, dilakukan oleh  seluruh bangsa tanpa membedakan[suku bangsa. Hatta sering menghadiri kongres  bertaraf internasional yang diadakan oleh berbagai organisasi antikolonialisme. Dalam kongres itu ia memperkenalkan perjuangan bangsa Indonesia melawan   penjajahan Belanda. Pemerintah Belanda menuduh Hatta menghasut rakyat agar memlakukan  berontak. Pada bulan September 1927 ia dan tiga orang tokoh PI ditangkap, kemudian diadili. Dalam sidang pengadilan bulan Maret 1928 mereka dibebaskan sebab pengadilan tidak dapat membuktikan kesalahan mereka. Hatta kembali ke Indonesia pada ahun 1932. Bersama Sutan Syahrir, ia memimpin partai  politik Pendidikan Nasional Indonesia yang lebih dikenal  dengan nama PNI-Baru. Karena kegiatan politik itu, pada bulan Januari 1935 ia diasingkan ke Digul, kemudian dia dipindahkan ke Banda Naira, dan akhirnya ke Sukabumi (Jawa Barat). Ia baru bebas setelah Jepang menduduki Indonesia. Pada masa pendudukan Jepang, Hatta ikut memimpin Pusat Tenaga Rakyat (Putera). Kemudian ia diangkat sebagai Wakil Ketua Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Pada tanggal 17 Agustus 1945, Hatta mendampingi Ir. Soekarno memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.
Dalam sidang PPKI 18 Agustus 1945, ia dipilih menjadi Wakil Presiden RI. Selama Perang Kemerdekaan ia pernah pula menjadi Perdana Menteri merangkap Menteri Pertahanan. Kemudian, ia diangkat sebagai Perdana Menteri Republik Indonesia Serikat (RIS). Sesudah Indonesia kembali ke bentuk negara kesatuan, Hatta diangkat kembali menjadi Wakil Presiden RI. Jabatan itu dipangkunya sampai ia mengundurkan diri pada tanggal 1 Desember 1956.
Dr. Mohammad Hatta yang juga dikenal dengan panggilan Bung Hatta meninggal dunia di Jakarta pada tanggal 14 Maret 1980. Sesuai dengan amanatnya, jenazahnya dimakamkan di Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta. Selain sebagai negarawan, Hatta dikenal sebagai Bapak Koperasi . Cukup sekian penceritaan tokoh idolaku. Terima kasih atas perhatian teman-teman.
(Sumber: Album Pahlawan Bangsa, 2004 dengan pengubahan seperlunya)

  Kegiatan pembelajaran yang akan kamu laksanakan meliputi (1) memahami tujuan pembelajaran (2) mampu memilih dan mengemukakan identitas tokoh, (3) mengumpulkan informasi tentang took idola, (4) menulis karangan tentang tokoh idola, dan (4) mampu menceritakan tokoh dengan pedoman kelengkapan identitas tokoh.
1.   Memilih dan Mengemukakan Identitas Tokoh
    Setiap orang memiliki kebebasan untuk memilih tokoh idola.  Tokoh idola dipilih dengan alasan tertentu, misalnya kepribadian dan prestasi tokoh tertentu dapa menjadi teladan hidup. Tokoh-tokoh dengan sikap jujur, sederhana, dan bijaksana juga, dapat mendatangkan inspirasi untuk melakukan kebaikan. Informasi tentang identita idoladapat diperoleh langsung dari sang tokoh atau dari sumber tak langsung sepert  radio, televisi, majalah, dan surat kabar.  
 Kerjakan tugas berikut secara berkelompok!
  a.  Pilihlah tokoh idola untuk bidang-bidang berikut ini!
No
Bidang
Tokoh Idola
1
Sepak bola
 …………………………………………………………………….
2
Musik
 …………………………………………………………………….
3
Film
 …………………………………………………………………….
4
Penyiar
 …………………………………………………………………….
5
Guru
 …………………………………………………………………….
6
Tokoh Masyarakat
 …………………………………………………………………….
7
Pejabat Pemerintahan
 …………………………………………………………………….
8
Lingkungan hidup
 …………………………………………………………………….
9
Sastrawan
 …………………………………………………………………….
10
Pelukis
 …………………………………………………………………….

b.  Pilihlah seorang tokoh idola dari lingkungan tempat tinggal atau sekolahmu. Kemudian, kemukakan identitasnya! Kerjakan secara perseorangan dengan mengisi kolom berikut!
Tokoh Idola dan Identitas Tokoh
  1. Nama tokoh       : ……………………………………………
  2. Alamat               : …………………………………………..
  3. Tempat lahir       :  ............................................. ..........................
  4. Tanggal lahir      :  ............................................. ..........................
  5. Pendidikan        :   ............................................. ..........................
  6. Hobi                 :   ............................................. ..........................
  7. Moto                :   ............................................. ..........................
  8. Cita-cita           :   ............................................. ..........................
  9. Prestasi            :   ............................................. ..........................
  10. Bacaan favorit  :   ............................................. ..........................
  Mengumpulkan Informasi Keistimewaan Tokoh Idola
   Tokoh idola tentunya memiliki sejumlah keistimewaan. Keistimewaan tokoh  idola tidak bersifat temporer (sementara waktu). Keistimewaan tersebut melekat  sebagai ciri kepribadian dari sang tokoh. Misalnya, seorang pedagang bakso yang  mampu memperluas jaringan pemasaran dan melibatkan puluhan  tenaga kerja. Pedagang seperti ini tentu telah teruji kemampuan bisnisnya. Ia memiliki kemampuan  menjaga kualitas barang dagangan, membaca selera dan kemampuan calon  konsumen,  mengelola tenaga kerja, dan melakukan promosi. Tokoh seperti ini mampu  memberdayakan  ekonomi masyarakat yang terlibat dengan bisnisnya.  
   Deskripsikan informasi tentang tokoh idola yang telah kalian pilih!
Kalian dapat menggunakan panduan seperti contoh berikut!
Kerjakan tugas ini secara perseorangan!
 Nama Tokoh Idola : ..............................................................
Informasi yang Dikumpulkan Deskripsi
1. Keistimewaan tokoh : …………………………………………………..
a. Kebiasaan hidup          : ……………………………………………………
b.Sikap  hidup                    : …………………………………………………….
c.Cita-cita hidup                : ……………………………………………………

Menulis Karangan tentang Tokoh Idola
    Karangan tentang tokoh idola dapat dikembangkan dengan cara mendaftar atau memaparkan suatu informasi atau fakta yang telah diperoleh. Deskripsi tokoh idola sebaiknya dipaparkan secara objektif dan  jujur. Informasi yang disampaikan secara  objektif dan jujur tidak merugikan sang tokoh maupun pembaca.
2. Prestasi Tokoh
a.  Bidang yang ditekuni                                                : ………………………………………………………
b.  Hasil maksimal yang telah dicapai        : ………………………………………………………
c.  Rencana pengembangan pretasi         : ……………………………………………………..
3.  Hal-hal yang Patut Diteladani
a.  Cara meraih prestasi                                                 : …………………………………………………..
b.  Pengaturan aktivitas sehari-hari                          : …………………………………………………..
c. Usaha-usaha untuk meningkatkan  prestasi    : …………………………………………………..
4.  Jasa Tokoh Idola
a. Jasa keluarga                                 : …………………………………………………………
b.  Jasa untuk masyarakat            : …………………………………………………………
c.  Jasa untuk lingkungan              : ………………………………………………………..

Perhatikan penggalan contoh berikut.
BU EMI, MERAWAT DAN MENGEMBANGKAN TARI JAWA KLASIK
  Sejak masih berusia kanak-kanak Bu Emi sudah mulai belajar menari. Meskipun kini usianya telah menginjak 45 tahun, tidak menghentikan kecintaannya pada tari Jawa klasik. Di teras rumahnya yang teduh,  dengan telaten ia mengajari sejumlah anak-anak dan remaja putri untuk belajar menari. Aktivitas ini telah dilakukannya hampir 20 tahun, sejak ia mulai mengurangi jadwal menari setelah kelahiran putri pertamanya. Ia sadar, ia harus membagi waktu untuk profesinya sebagai penari dan sebagai ibu bagi putra-putrinya. Namun, kecintaannya kepada dunia tari Jawa klasik telah mendorongnya untuk membangun generasi yang meneruskan kecintaan kepada seni tari karya budaya bangsa ini. Usaha Bu Emi ini mendapat dukungan sepenuhnya dari sang suami. Bahkan sang suami selalu membantu menyiapkan peralatan dan mengatur jadwal latihan bagi murid-murid Bu Emi. ....  
(Teks adalah karangan penulis berdasarkan hasil pengamatan)
 Menceritakan Tokoh Idola
 Kerjakan tugas berikut!
a.  Bentuklah kelompok dengan anggota 3—4 orang!
b.  Ceritakanlah tokoh idolamu secara bergiliran. Jelaskan nama, identitas, dan alasan pemilihanmu!
c.  Ceritakan keistimewaan, jasa-jasa, dan hal-hal  yang dapat diteladani!
 d.  Lakukan penilaian secara berkelompok! Gunakan tabel berikut!
Mendeskripsikan Riwayat Singkat Kehidupan Tokoh
    Bacalah keterangan lain tentang kehidupan [[penyair]] [[ Chairil Anwar]] dalam kutipan berikut, kemudian kerjakan pelatihan yang menyertai teks!

  Chairil Anwar dilahirkan di Medan, 26 Juli 1922. Dia dibesarkan dalam keluarga yang cukup  berantakan. Kedua ibu bapanya bercerai, dan ayahnya kawin lagi. Selepas perceraian itu, saat habis SMA, Chairil mengikut ibunya ke Jakarta.   Semasa kecil di Medan, Chairil sangat rapat dengan neneknya. Keakraban ini begitu memberi kesan kepada hidup Chairil. Dalam hidupnya yang amat jarang berduka, salah satu kepedihan terhebat adalah saat neneknya meninggal dunia. Chairil melukiskan kedukaan itu dalam sajak yang luar biasa pedih:
          Bukan kematian benar yang menusuk kalbu/ Keridlaanmu menerima segala tiba/ Tak kutahu setinggi itu atas debu/ Dan duka maha tuan bertahta . Sesudah nenek, ibu adalah wanita kedua yang paling Chairil puja. Beberapa puisi Chairil juga menunjukkan kecintaannya pada ibunya.
          Sejak kecil, semangat Chairil terkenal kedegilannya. Seorang teman dekatnya Sjamsul Ridwan, pernah membuat suatu tulisan tentang kehidupan Chairil Anwar ketika semasa kecil. Menurut dia, salah satu sifat Chairil pada masa kanak-kanaknya ialah pantang dikalahkan, baik pantang kalah dalam suatu persaingan, maupun dalam mendapatkan keinginan hatinya. Keinginan dan hasrat untuk mendapatkan itulah yang menyebabkan jiwanya selalu meluap-luap, menyala-nyala, boleh  dikatakan tidak pernah diam. Rekannya,  Jassin pun punya kenangan tentang ini. “Kami pernah  bermain bulu tangkis bersama, dan dia kalah. Tapi dia tak mengakui kekalahannya, dan mengajak  bertanding terus. Akhirnya saya kalah. Semua itu kerana kami bertanding di depan para gadis.”
  Umur Chairil memang pendek, 27 tahun. Tapi kependekan itu meninggalkan banyak hal bagi perkembangan kesusasteraan Indonesia. Malah dia menjadi contoh terbaik, untuk sikap yang tidak bersungguh-sungguh di dalam menggeluti kesenian. Sikap inilah yang membuat anaknya, Evawani Chairil Anwar, seorang notaris di Bekasi, harus meminta maaf, saat mengenang kematian ayahnya, di tahun 1999, “Saya minta maaf, karena kini saya hidup di suatu dunia yang bertentangan dengan dunia Chairil Anwar.”
Dikutip dengan pengubahan dari (www.mesias. 8k.com)

Menulis Opini terhadap Tokoh Berdasarkan Kutipan Teks
    Setiap orang boleh menyatakan opini (pendapat) terhadap suatu masalah atau  topik pembicaraan. Opini yang baik adalah opini yang disertai argumentasi (alasan) yang  relevan  (sesuai dengan topik pembicaraan),  sistematik  (disampaikan secara berurutan), dan lengkap (alasan yang disampaikan cukup untuk mendukung gagasan), dan jelas (disampaikan dengan bahasa yang komunikatif).
Perhatikan contoh berikut
Penyair legendaris Indonesia sesudah masa Chairil Anwar adalah W.S. Rendra. Penyair yang dikenal dengan sebutan Si Burung Merak  ini sangat produktif menulis puisi. Seperti  halnya Chairil, karya-karya W.S. Rendra juga diterjemahkan  ke dalam bahasa asing.  Tema puisi penyair ini meliput
berbagai aspek kehidupan misalnya, kasih sayang, persoalan sosial-kemanusiaan, bahkan politik. Puisi Rendra juga banyak dikaji para ilmuwan di lingkungan kampus dan kritikus sastra. Kehadiran Rendra dalam berbagai pergelaran kesenian dan apresiasi sastra juga selalu menarik perhatian. Hingga saat ini, Rendra yang juga dikenal sebagai dramawan dan budayawan ini masih produktif menulis, baik puisi, naskah drama, dan tulisan tentang budaya. Memilih dan Membaca Buku Biografi secara Mandiri
    Kamu bisa memperoleh buku biografi dengan meminjam ke perpustakaan  sekolah, perpustakaan umum, atau membeli ke toko buku.  Bagaimana cara memilih buku biografi?
Langkah-langkah  singkat yang dapat kamu  tempuh meliputi
(1) membaca judul dan semua keterangan yang terdapat pada halaman sampul,
 (2) membaca daftar isi, (3) membaca bagian pengantar (jika ada), dan
(4) membaca paparan isi.
   Bacalah sebuah buku biografi yang kamu sukai, kemudian jelaskan informasi yang kamu peroleh! Uraikan dengan panduan berikut!
a.       Tulislah identitas buku biografi yang kamu baca!
b.      Judul buku            : ..................................................................................................................
c.       Penulis                   : ..................................................................................................................
d.      Penerbit                 : ..................................................................................................................
e.      Jumlah halaman  : ..................................................................................................................
b. Identifikasikan dan deskripsikan informasi tentang kehidupan tokoh yang  terdapat dalam kutipan [[buku biografi]] yang kamu baca!
1.  Deskripsikan keistimewaan tokoh dalam buku tersebut!
2.  Tulislah sebuah karangan yang berisi opinimu terhdap tokoh dalam buku biografi yang kamu baca!
Kerjakanlah tugas-tugas berikut ini dengan baik!
1. Carilah informasi-informasi tentang tokoh idola kalian!
2. Catatlah identitas tokoh tersebut secara lengkap!
3. Tulislah keunggulan-keunggulan yang dimiliki tokoh tersebut!
4. Berilah alasan secara logis mengapa kalian mengidolakannya!
5. Ceritakanlah hal-hal yang berkaitan dengan tokoh idola kalian tersebut
secara lisan di depan kelas dengan menggunakan pilihan kata yang menarik!

No comments: